Network
WARTA PONTIANAK – Kementerian Agama Republik Indonesia dan Badan Komunikasi Pemuda dan Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) menjajaki sinergi pelaksanaan program penguatan kompetensi penceramah. Keinginan ini disampaikan Ketua Umum DPD BKPRMI Said Aldi Al Idrus kepada Menteri Agama Fachrul Razi saat berkunjung ke kantor Kementerian Agama Jakarta Pusat.
“Kami sudah berkeliling di 182 Kab/Kota, Pak Menteri, melatih dan menyampaikan kepada 600ribuan da’i/da’iyah untuk senantiasa menebar kedamaian dan kerukunan. Mereka adalah da’i/da’iyah terbaik. Pada akhir Desember ini juga, kami akan mengadakan pelatihan Instruktur Da’i dari berbagai Provinsi. Semoga kiranya Pak Menteri berkenan hadir,” kata Said Aldi Al Idrus, di Jakarta, Selasa 8 Desember 2020.
Said Aldi Al Idrus menyampaikan, pada masa Pandemi Covid-19 ini, BKPRMI juga sudah melakukan penyemprotan disinfektan kepada 42 ribu masjid dan madrasah di Indonesia.
Baca Juga: Kemenag Luncurkan Pangkalan Data FKUB
“Semoga ke depannya, BKPRMI dan Kemenag lebih bersinergi lagi dalam berbagai hal, khususnya untuk program penguatan kompetensi penceramah dalam menebarkan syiar keagamaan yang rahmatan lil alamin,” kata Said Aldi Al Idrus.
Saat ini, BKPRMI masih memberikan pendidikan dan pelatihan kepada kader-kadernya. Ke depan, harapnya, Dirjen Bimas Islam melalui Direktur Penais bisa saling sinergi dalam penguatan kompetensi penceramah.
Selain itu, BKPRMI juga memiliki program festival anak sholeh. Festival anak sholeh yang ke-X di Banjarmasin pada tahun 2017, saat itu berjalan lancar dan sukses.
Baca Juga: Menag Bergelak Tawa Saat Terima Mahasiswa PBSB
“Festival anak sholeh ke-XI tahun 2021 akan dilaksanakan di Palembang. Kami harap Bapak Menteri Agama bisa hadir disana, antara Oktober-November 2021,” harap Said Aldi Al Idrus.
