Banjir Kalsel, Tim SAR TNI AL Jangkau Daerah Terisolir di Kabupaten Banjar

- 20 Januari 2021, 18:07 WIB
Ilustrasi Rombongan mobil Jokowi menerjang banjir Kalsel sebelum memantau jembatan Pakuaman di Banjar, Kalimantan Selatan.
Ilustrasi Rombongan mobil Jokowi menerjang banjir Kalsel sebelum memantau jembatan Pakuaman di Banjar, Kalimantan Selatan. /Tangkapan layar - YouTube Setpres

WARTA PONTIANAK - Tim SAR TNI Angkatan Laut menjangkau daerah yang terisolir akibat banjir di Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan (Kalsel). Ini dilakukan untuk menyalurkan bantuan dan mengevakuasi warga.

Dilansir dari  Antara, Rabu 20 Januari 2021, personel TNI Angkatan Laut yang tergabung dalam tim tersebut menembus daerah persawahan yang terendam air setinggi sekitar dua meter untuk menjangkau Desa Penggalaman di Kecamatan Martapura Barat, Kabupaten Banjar, yang akses masuknya terputus akibat banjir.

Komandan Satuan Tugas SAR TNI Angkatan Laut Banjarmasin Kolonel Marinir Nur Azis pada Rabu mengatakan bahwa di daerah Handil 01 sampai Handil 06 di Desa Penggalaman banyak warga yang memilih bertahan di permukiman yang kebanjiran.

Baca Juga: Banjir Kalsel, Danrem 101 Antasari : Curah Hujan Tinggi Sejak November 2020

Tim SAR TNI Angkatan Laut pimpinan Letda Laut (S) Rahmad Hadi Mulyono mendatangi daerah-daerah itu untuk mendistribusikan bantuan berupa makanan pokok, pakaian, selimut, dan obat-obatan kepada warga.

Mereka menjangkau daerah-daerah banjir dengan bantuan kompas saat hujan deras turun dan memperpendek jarak pandang.

Sementara itu, Tim Kesehatan Pangkalan TNI Angkatan Laut Banjarmasin membantu pemerintah daerah melayani pengungsi di Sungai Tabuk, Kabupaten Banjar.

Baca Juga: 9000 Paket Sembako Bantuan Presiden Disalurkan Bulog Untuk Warga Terdampak Banjir Kalsel

Mereka membantu memberikan pelayanan kesehatan di Posko Puskesmas Sungai Tabuk 1 serta kompleks sekolah dan aula kecamatan yang menjadi tempat pengungsian.

"Tim terus melaksanakan evakuasi dan pendistribusian bantuan terhadap masyarakat terdampak banjir, termasuk menjangkau daerah terisolir," kata Nur Azis.***

Editor: M. Reinardo Sinaga

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x