5 Manfaat Bersepeda bagi Kesehatan Tubuh

2 Mei 2021, 09:30 WIB
BERSEPEDA / PIXABAY / PEXELS/


WARTA PONTIANAK - Manfaat bersepeda tidak hanya sekadar untuk rekreasi atau sebagai alat transportasi, tetapi juga baik bagi kesehatan tubuh. Dengan bersepeda secara rutin, Anda dapat terhindar dari berbagai masalah kesehatan, mulai dari stres hingga serangan jantung.

Bersepeda merupakan salah satu pilihan olahraga yang praktis dan mudah dilakukan. Hal inilah yang menjadikan sepeda sebagai olahraga favorit berbagai kalangan, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa.

Olahraga ini juga tidak membebani otot atau persendian, sehingga aman dilakukan. Dengan bersepeda minimal 30 menit setiap harinya, Anda pun bisa memperoleh berbagai manfaat yang baik untuk kesehatan tubuh.

Berikut ini adalah beberapa manfaat bersepeda bila dilakukan secara rutin yang dilansir dari Alodokter.com, Minggu 2 Mei 2021:

Baca Juga: Naik Sepeda Saat Hamil Amankah? Ini Kata Dokter

1. Menjaga kesehatan jantung dan pembuluh darah

Bersepeda dapat mengoptimalkan kinerja sistem kardiovaskular, yaitu jantung dan pembuluh darah, dengan cara memperkuat otot jantung dan meningkatkan sirkulasi darah ke seluruh tubuh.

Dengan kinerja sistem kardiovaskular yang baik, risiko terkena stroke, serangan jantung, dan tekanan darah tinggi dapat dikurangi.

2. Menjaga kesehatan otot dan sendi

Bersepeda dapat memperkuat otot kaki, bokong, paha, betis, pinggul, perut, lengan, dan bahu. Tak hanya itu, bersepeda juga baik untuk persendian dan telah terbukti bermanfaat bagi penderita osteoartritis.

3. Menjaga berat badan

Bersepeda dapat menjaga berat badan tetap ideal, karena mampu membakar lemak dan meningkatkan laju metabolisme tubuh. Bersepeda selama 1 jam saja dapat membakar setidaknya 600 kalori.

Untuk mendapat manfaat ini secara optimal, Anda bisa mengombinasikan kebiasaan bersepeda secara rutin dengan pola makan bergizi seimbang untuk mencegah dan mengatasi kegemukan.

4. Menurunkan tingkat stres

Saat bersepeda, tubuh akan menurunkan kadar hormon stres, seperti adrenalin dan kortisol, di dalam tubuh. Tak hanya itu, melihat dan menikmati pemandangan saat bersepeda juga dapat menurunkan stres yang dialami.

5. Menurunkan risiko terjadinya diabetes dan kanker

Salah satu manfaat bersepeda lainnya adalah mengurangi risiko terkena diabetes tipe 2. Hal ini karena bersepeda dapat menjaga kestabilan produksi hormon insulin dalam tubuh.

Bersepeda juga bisa memperkecil risiko terkena kanker, termasuk kanker usus besar dan kanker payudara.

Agar berbagai manfaat bersepeda dapat Anda peroleh, ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan sebelum mulai bersepeda. Salah satunya adalah faktor keamanan. Nah, berikut ini adalah beberapa tips aman saat bersepeda yang perlu Anda ketahui:

Sebelum bersepeda, periksa semua komponen sepeda, mulai dari rem hingga kondisi ban. Membiarkan salah satu bagian sepeda tidak berfungsi, bisa meningkatkan risiko Anda mengalami cedera.

Kepala, siku, dan lutut adalah bagian tubuh yang rentan terluka ketika Anda terjatuh dari sepeda. Pastikan ketiga bagian tubuh tersebut terlindungi dengan baik guna mencegah efek yang fatal bila terjatuh.

Baca Juga: Pelaku Pencurian Puluhan Sepeda Motor di Mempawah Diringkus Polisi saat Mandi

Saat bersepeda pada malam hari atau di jalan yang padat, pastikan Anda mudah terlihat dengan pengendara lain. Anda bisa menggunakan baju berwarna terang atau memasang lampu sepeda.

Bersepeda tetap harus memperhatikan pengguna jalan yang lain, baik pengguna kendaraan bermotor atau pejalan kaki. Jika jalanan tidak menyediakan trek khusus untuk sepeda, jangan mengambil hak pejalan kaki dengan mengendarai sepeda di trotoar.

Pastikan Anda juga selalu memberi tanda kepada pengguna jalan lain saat akan berbelok atau berhenti. Jangan lakukan dengan mendadak, karena bisa membahayakan Anda dan pengguna jalan lainnya. Hal penting yang perlu selalu Anda ingat, patuhi rambu-rambu lalu lintas yang berlaku.

Beragam manfaat bersepeda dapat Anda peroleh dengan melakukannya secara rutin. Jika Anda memiliki kondisi medis tertentu yang membatasi gerakan Anda, konsultasikan dulu ke dokter sebelum mulai rutin bersepeda.***

 

Editor: Suryadi

Sumber: alodokter.com

Tags

Terkini

Terpopuler