Network
WARTA PONTIANAK – Anda sering terbangun ketika tidur malam hari? Perlu diingat, itu bukanlah kebiasaan yang baik. Sering terbangun membuat tidur tidak nyenyak yang pada akhirnya Anda hanya tidur beberapa jam saja.
Padahal tidur dengan durasi delapan jam sangat penting agar tubuh terasa segar sepanjang hari. Jika tidak, maka Anda akan lebih sering sakit kepala dan kelelahan, yang tentunya dapat mengganggu aktivitas Anda.
Dilansir dari Genius Beauty, ada beberapa hal yang dapat menyebabkan Anda sering terbangun ketika tidur di malam hari:
Baca Juga: 5 Lagu Pengantar Tidur yang Bisa Bikin Cepat Pulas
- Mengonsumsi Minuman yang Salah
Kafein bisa membuat Anda mengantuk. Setelah jam 2 siang, hindari meminum kopi atau teh. Ingatlah bahwa kafein ditemukan dalam banyak minuman, jadi perhatikan baik-baik apa yang Anda minum sepanjang hari.
Hindari juga mengonsumsi alkohol pada malam hari. Awalnya segelas anggur merah memang membuat tubuh rileks, tetapi kemudian akan menjadi insomnia. Selain itu, di pagi hari juga akan merasa lelah.
Baca Juga: Ingin Tidur Nyenyak? Kenali 8 Jenis Esensial Oil yang Membantu Anda Tidur
- Kasur dan Bantal yang Salah
Penyebab paling umum dari sering terbangun di malam hari adalah kasur dan bantal yang salah. Salah menggunakan kasur dan bantal juga dapat menyebabkan nyeri leher dan bahu. Anda disarankan membeli kasur dan bantal ortopedi. Ini penting agar tulang belakang leher Anda beristirahat saat Anda tidur.
Saat memilih bantal, perhatikan bentuk, tinggi, kelembutan, dan karakteristik lainnya yang sesuai dengan Anda. Hal yang sama juga terjadi pada kasur Anda. Para ahli percaya bahwa semakin tua seseorang, semakin keras permukaan tidur yang dia butuhkan.
