Edi Kamtono Kampanyekan Bawa Tas Belanja Sendiri untuk Kurangi Limbah Sampah Plastik

- 6 Maret 2023, 14:54 WIB
Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono menerima secara simbolis tas belanja yang terbuat dari kain bertuliskan 'Say No Plastic Bag' dari Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Pontianak Syarif Usmulyono
Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono menerima secara simbolis tas belanja yang terbuat dari kain bertuliskan 'Say No Plastic Bag' dari Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Pontianak Syarif Usmulyono /Prokopim Pontianak/Warta Pontianak

WARTA PONTIANAK - Penggunaan sampah plastik memang masih menjadi persoalan di berbagai negara termasuk Indonesia. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) 2021, limbah plastik di Indonesia mencapai 66 juta ton per tahun. Terlebih sampah plastik membutuhkan waktu yang sangat lama bahkan ratusan tahun untuk bisa terurai. Akibatnya, lingkungan air, tanah dan udara menjadi sasaran dan selanjutnya manusia. Betapa tidak, berbagai senyawa kimia yang terkandung di dalamnya bisa menimbulkan beragam masalah kesehatan bagi manusia.

Momentum peringatan Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) 2023, Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono mengajak seluruh masyarakat untuk mulai mengurangi penggunaan kantong plastik. Apalagi hampir setiap berbelanja berbagai keperluan, kantong plastik menjadi wadah untuk membawanya.

"Mulai sekarang saya mengajak seluruh masyarakat untuk mulai menggunakan dan membawa tas kantong belanja sendiri yang bisa digunakan secara berulang-ulang seperti tas belanja ini," ujarnya saat menerima secara simbolis tas belanja yang terbuat dari kain bertuliskan 'Say No Plastic Bag' dari Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Pontianak Syarif Usmulyono pada peringatan HPSN di Taman Sepeda, Minggu 5 Maret 2023.

Baca Juga: Kain Tenun Khas Pontianak Banyak Diminati di INACRAFT, Sutarmidji : Inovasi Produk dan Ikuti Tren

Edi menambahkan, tas kantong belanja yang dibawa sendiri dari rumah untuk digunakan saat ingin berbelanja atau membeli berbagai keperluan, menjadi sebuah aksi atau upaya untuk mengurangi penggunaan kantong plastik. Tas kantong belanja berbahan kain seperti yang diserahkan pada peringatan HPSN hari ini sangat praktis dan mudah dilipat sehingga memudahkan untuk dibawa.

"Jadi kalau kita ke pasar, bawa saja tas belanja seperti ini sehingga kita ikut mengurangi penggunaan kantong plastik," katanya.

Meski ada kebijakan kantong plastik berbayar, yang mana setiap orang yang ingin menggunakan kantong plastik untuk barang belanjaannya mesti membayarnya, namun bukan berarti penggunaan kantong plastik menjadi lumrah.

"Saya minta DLH Kota Pontianak bisa menggerakkan dan mengajak masyarakat menggunakan tas belanja sendiri sehingga tidak lagi menggunakan kantong plastik," ucap Edi.

Baca Juga: Rumah Mantan Kades di Sanggau Dilahap Si Jago Merah, Penyebabnya Diduga Korsleting Listrik

Halaman:

Editor: Y. Dody Luber Anton


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x