Sebanyak 35 Santrii di Ponpes Boyolali Dikabarkan Positif Covid-19

- 18 Juni 2021, 07:30 WIB
Ilustrasi Santri di Pondok Pesantren. Tiap orangtua menginginkan anak-anaknya jadi generasi  iman dan takwa.
Ilustrasi Santri di Pondok Pesantren. Tiap orangtua menginginkan anak-anaknya jadi generasi iman dan takwa. /Ist/

WARTA PONTIANAK - Sedikitnya 35 santri di Pondok Pesantren (Ponpes) Tahfidzul Qur’an Istiqomah, Cepogo di Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah terpapar Covid-19.

Baca Juga: Keluar Masuk Gedung Parlemen Diperketat usai 11 Anggota DPR RI Terpapar Covid-19

Untuk diketahui, Tahfidzul Qur’an Istiqomah berada di Dukuh Tlogoimo, Desa Mliwis, Cepogo, Boyolali. Klaster Ponpes tersebut merupakan salah satu klaster Covid-19 yang aktif di Boyolali saat ini.

Camat Cepogo Tubinu menjelaskan, awal mula munculnya klaster Covid-19 di Ponpes itu yaitu, adanya kunjungan tamu dari Kabupaten Kudus.

Pasca adanya kunjungan tersebut, salah seorang petinggi di Ponpes mengalami gejala batuk dan pilek seperti gejala Covid-19.

“Akhirnya diperiksa oleh Puskesmas. Hasilnya positif, setelah itu semua santriwan santriwati di Istiqomah ini di-swab,” ungkap Tubinu, dilansir PMJ News dari program tayangan Presisi Petang TV Radio Polri, Kamis 17 Juni 2021.

Baca Juga: Pemerintah Siap Gelontorkan Dana Rp150 Triliun untuk Penanganan Covid-19

Berikutnya, 79 santri kemudan menjalani tes antigen dengan hasil 35 santri dinyatakan positif Covid-19.

Para santri yang positif itu kemudian ditangani secara medis oleh tim satgas Covid-19 Cepogo. Mereka juga menjalani isolasi mandiri.

Di kesempatan yang sama, Ketua Satgas Penanggulangan Infeksi Puskesmas Cepogo, Sarono meminta kepada santri yang terkonfirmasi positif Covid-19 untuk isolasi mandiri dan melaporkan kepada pihak terkait jika mengalami gejala lebih lanjut untuk mendapatkan perawatan intensif.

Halaman:

Editor: Faisal Rizal


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x