Lantaran Melawan Saat Hendak Ditangkap, Polisi Tembak Terduga Begal

- 21 Mei 2022, 23:29 WIB
Ilustrasi begal.
Ilustrasi begal. /Freepik/jcomp/

WARTA PONTIANAK – Seorang terduga begal tewas dengan timah panas, lantaran saat ditangkap berusaha melawan petugas kepolisian dari Resor Rejang Lebong, Bengkulu

"Meski polisi melumpuhkan begal dengan menembak di bagian kaki, pria yang tidak memiliki identitas diri ini masih melawan dengan mengayunkan pisaunya ke arah anggota," kata Kapolres Rejang Lebong, AKBP Tonny Kurniawan dikutip dari Antara, Sabtu 21 Mei 2022.

Karena masih melawan, lanjut  AKBP Tonny Kurniawan, petugas lantas melepas kembali sebutir timah panas yang mengenai bagian punggung pelaku.

Bahkan, sebelumnya sempat terjadi pergulatan antara terduga pelaku dan polisi hingga ada tindakan tegas terukur.

Menurut AKBP Tonny Kurniawan, setelah dilumpuhkan dalam kondisi masih hidup, terduga begal tersebut lalu dibawa anggota Polsek Sindang Kelingi ke RS Annisa di Kelurahan Simpang Nangka untuk dirawat.

Namun, sekitar pukul 16.00 WIB, terduga begal tewas, kemudian jenazahnya dibawa ke RSUD Curup guna keperluan autopsi.

Baca Juga: Ayah dan Anak Pelaku Begal di Tangerang Ditangkap Polisi

Ia mengungkapkan, kasus perampokan kendaraan sepeda motor merek Honda Beat BD-2291-KR milik korban bernama Syafrudin (65) warga Kelurahan Talang Rimbo Lama, Kecamatan Curup Tengah terjadi pada pukul 14.00 WIB di Desa Lubuk Ubar, Kecamatan Curup Selatan, Kabupaten Rejang Lebong.

Menurutnya, kejadian bermula saat petugas Polsek Sindang Kelingi mendapat informasi dari grup WA Polres Rejang Lebong yang menyebutkan adanya kasus pembegalan di Desa Lubuk Ubar.

Halaman:

Editor: Yuniardi

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x