Tukang Sate di Bekasi Dibunuh Anaknya, Polisi Beberkan Motifnya karena Ini

- 30 Juni 2023, 22:43 WIB
Ilustrasi Pembunuhan
Ilustrasi Pembunuhan /Ikobengkulu.com/Pikiranrakyat.com

WARTA PONTIANAK - Motif kasus pembunuhan tukang sate di Jalan Raya Pejuang, Kecamatan Medan Satria, Bekasi oleh anak kandungnya sendiri berinisial DR berhasil diungkap polisi

Kapolsek Medan Satria, Kompol Nur Aqsha Ferdianto mengatakan DR tega membunuh ayahnya sendiri lantaran tak diberikan uang sebesar Rp8 juta.

"Pelaku meminta uang kepada korban namun tidak diberikan, sehingga pelaku melakukan pembunuhan terhadap korban," ujar Nur Aqsha Ferdianto, Jumat 30 Juni 2023.

Baca Juga: Gempa Magnitudo 6,4 Guncang Bantul Malam Ini, Tetap Waspada! Begini Pesan BMKG ke Masyarakat DIY

Berdasarkan keterangan pelaku, lanjut Aqsha, uang itu rencananya digunakan untuk kebutuhan pribadi pelaku. Namun, tidak dijelaskan secara detail apa kebutuhan yang dimaksud.

"Untuk keperluan sehari-hari. Belum berkeluarga untuk pelaku. Pelaku pada saat kejadian memang tinggal dengan korban," ujarnya.

Akibat perbuatannya, pelaku DR akan dikenakan dengan Pasal 338 KUHP tentang pembunuhan. Adapun ancamannya berupa hukuman penjara paling lama lima belas tahun.

Baca Juga: Bareskrim Gandeng Densus 88 untuk Cari Keberadaan Dito Mahendra

Seperti diketahui, pemilik warung sate berinisial W ditemukan meninggal dunia di kawasan Medan Satria, Kota Bekasi, Kamis 29 Juni 2023 kemarin. Anak korban berinisial DR (22) diduga sebagai pelaku pembunuhan.

Halaman:

Editor: Y. Dody Luber Anton


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x