Perubahan Perilaku Konsumen di Masa Pandemi Sebabkan Harga Sawit Melonjak

- 30 Maret 2021, 21:07 WIB
Tandan buah segar - TBS kelapa sawit
Tandan buah segar - TBS kelapa sawit /Brilian Cholif /Warta Pontianak

Baca Juga: Truk Bermuatan 7 Ton Kelapa Sawit dari Singkawang Terguling di Jalan Raya Sungai Pinyuh

 

Faktanya, meningkatnya permintaan produk oleokimia telah menopang permintaan minyak nabati, termasuk minyak sawit.

 

Turunan oleokimia seperti gliserin, asam lemak dan metil ester, merupakan bahan baku untuk sanitiser, deterjen dan sabun yang mengalami peningkatan permintaan karena kesadaran kebersihan yang lebih baik dan protokol kesehatan yang serukan oleh pemerintah.

 

Sejak dimulainya pandemi covid-19, telah terjadi pergeseran perilaku konsumen yang sebelumnya makan di restoran, kafe, dan lainnya, kini banyak rumah tangga memasak dan makan di rumah.

 

“Manfaat dari perubahan perilaku ini, konsumen akan mengganti minyak nabati mereka secara lebih teratur, karena perusahaan menjual kemasan yang lebih kecil kepada konsumen sehubungan dengan permintaan yang lebih rendah dari restoran,” laporan CPOPC.***

 

Halaman:

Editor: M. Reinardo Sinaga

Sumber: infosawit


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x