WARTA PONTIANAK - Anak-anak terkenal dengan kejujuran dan kepolosannya. Namun, bukan berarti mereka sama sekali tidak pernah berbohong. Bahkan, karena kepolosannya itulah, pola atau tanda anak sedang berbohong bisa dengan mudah dipelajari oleh orangtua.
Sebelum menjabarkan lebih lanjut tentang tanda-tanda anak berbohong, Gracia Ivonika, M.Psi., Psikolog mengingatkan bahwa hal ini bukanlah patokan pasti.
“Apapun tandanya, orangtua sebenarnya bisa menilai sendiri perubahan atau keanehan dari sikap anak saat menyampaikan pernyataannya,” terang Gracia.
“Orangtua merupakan pihak yang paling kenal dekat dengan anaknya. Jadi, sebenarnya, tanpa berfokus pada tanda-tanda di bawah ini, secara pengamatan umum pun Anda bisa menangkap kemungkinan anak sedang berbohong,” sambungnya.
Baca Juga: Ini Tips Ajarkan Anak Autisme Berpuasa di Bulan Ramadhan
Adapun bahasa tubuh yang bisa mengindikasikan bahwa si kecil sedang menyembunyikan sesuatu atau berbohong, yaitu:
- Jeda Waktu antara Pertanyaan dan Respons
Sikap ini bisa terlihat ketika Anda mengajukan pertanyaan yang sebenarnya mudah diingat dan dijawab.
Karena anak ingin berbohong, mereka membalasnya dengan jeda waktu yang cukup lama. Jeda tersebut dimanfaatkan si kecil untuk membuat cerita atau kejadian fiktif.
- Mengubah Topik atau Mengatakan Hal yang Tidak Relevan
Anak dan remaja yang menjawab dengan tanggapan mengelak atau di luar topik kemungkinan besar sedang menghindari dan menyembunyikan suatu masalah.