Mengejutkan! Kasus Stunting Tertinggi di Sanggau Berada pada Desa yang Dikelilingi Perkebunan Sawit

- 28 Juli 2023, 00:07 WIB
Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kabupaten Sanggau Ginting
Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kabupaten Sanggau Ginting /Abang Indra /Warta Pontianak

WARTA PONTIANAK - Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kabupaten Sanggau Ginting mengungkapkan, salah pola asuh dapat mempengaruhi tingginya kasus stunting di Sanggau. Kasus stunting terbanyak justru terjadi di desa-desa yang dikelilingi perusahaan sawit.

“Di desa-desa yang banyak perusahaan itu bukan karena ekonomi. Perhatikan saja ibu-ibu di desa, bekerja atau rumah tangga? Anaknya paling dua,” ungkap Ginting belum lama ini

Ginting mengatakan, umumnya ibu-ibu di sekitar perusahaan juga ikut bekerja. Dikarenakan mereka bekerja, kerap mengabaikan pemberia gizi seimbang untuk anak-anaknya. Jika itu yang terjadi, yang harus dilakukan adalah meningkatkan kunjungan Posyandu. Artinya ibu-ibu yang memiliki balita harus meningkatkan pengetahuannya terkait gizi anak.

Baca Juga: Cerita Nenek di Ketapang Jadi Korban Hipnotis hingga Merugi Ratusan Juta

“Kapan kita tingkatkan pengetahuannya? Ya pada saat Posyandu. Ada disitulah meja penyuluhan. Kalau mereka tak datang ke Posyandu kapan mereka tahu,” ujar Ginting.

Ginting membeberkan, saat ini persentase kunjungan Posyandu baru di kisaran 50-60 persen. Padahal, Posyandu minimal sebulan sekali. Jika kunjungan Posyandu sudah sampai 100 persen, penimbangan bayi juga sudah sampai 100 persen.

“Pengetahuan ibu juga meningkat tentang gizi. Pertanyaan besarnya bagaimana caranya orang mau datang ke Posyandu. Posyandu itu Lembaga Kemasyarakatan milik desa. Jadi tidak bisa hanya tenaga kesehatan, perangkat desa juga harus berperan aktif,” jelasnya.

Demikian pula dengan perusahaan, melalui CSR mereka. Hanya saja, lanjut Ginting, pengajuan bantuan CSR perusahaan diseragamkan. Disesuaikan kebutuhan masing-masing Puskesmas.***(Abang Indra)

Editor: Y. Dody Luber Anton


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x