WARTA PONTIANAK - Ajum (30), buruh panggul yang merupakan warga Blok Kliwon Desa Randengan Kulon Kecamatan Jatitujuh Kabupaten Majalengka, memiliki kebiasaan tak lazim.
Setiap hari dari desanya, ia pergi ke pasar Jatitujuh dengan cara berenang menyeberangi Sungai Cimanuk.
Mungkin karena waktu tempuh lebih cepat, sebab Pasar Jatitujuh dengan Desa Randegan Kulon hanya terbelah Sungai Cimanuk.
Jika menempuh jalur normal, buruh panggul (pikul) di Pasar Jatitujuh itu harus memutar menempuh jarak sekitar lima kilometer.
Baca Juga: Ibu dan Anak Dikabarkan Tewas Tenggelam di Laut Aceh Jaya, Seorang Lagi Masih Hilang
Namun hari pertama tahun 2020, Jumat, 1 Januari 2020 lalu, rupanya menjadi hari terakhir Ajum menikmati kebiasaanya berenang menyeberangi sungai.
Sebab ia dilaporkan setelah menyeberangi sungai. Saksi mata menyebutkan, sehari sebelum dilaporkan hilang, hari Jumat pukul 05.30 pagi, Ajum terlihat menyeberangi Cimanuk seperti kebiasaan sebelumnya.
Keluarga melaporkan kehilangan pada malam harinya kepada aparat desa setempat. Upaya pencarian pun dilakukan dengan melibatkan aparat setempat dan petugas BPBD dibantu warga.
Namun sampai Minggu kemarin, pencarian belum membuahkan hasil padahal sudah melibatkan juga Sat Polair, BPBD Indramayu dan Basarnas Cirebon.