Buka Kegiatan Layanan Paten Terpadu, Upaya DJKI dan Kantor Wilayah Dorong Permohonan Paten di Kalbar

- 7 Maret 2024, 16:13 WIB
Yasmon Buka Kegiatan Layanan Paten Terpadu
Yasmon Buka Kegiatan Layanan Paten Terpadu /HMS/

WARTA PONTIANAK – Direktur Paten, Desain Tata Letak Sirkuit Terpadu, dan Rahasia Dagang, Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual, Yasmon membuka secara resmi Kegiatan Layanan Paten Terpadu “Patent One Stop Service” bagi Perguruan Tinggi, Lembaga Litbang dan Pelaku Usaha yang diselenggarakan di Hotel Golden Tulip Pontianak.

Rektor Universitas Tanjungpura, Garuda Wiko mengucapkan terimakasih karena telah mengadakan kegiatan yang sangat bermanfaat bagi para pamohon paten di Kalbar.

“Kedepannya, pertumbuhan bangsa akan sangat ditentukan oleh pertumbuhan ekonomi yang berbasis pada inovasi. Di era global, inovasi adalah jalan untuk menuju keunggulan bangsa. Oleh karena itu kita harus berkomitmen memperkuat ekosistem yang sudah ada,” ucap Garuda Wiko.

Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kalimantan Barat, Muhammad Tito Andrianto mengatakan, terselenggaranya kegiatan ini berkat dukungan dan kerja sama dengan harapan, melalui kegiatan ini dapat meningkatkan kolaborasi antara Kanwil Kemenkumham Kalimantan Barat dengan Civitas Akademika/ Perguruan Tinggi/Lembaga Litbang di Kalimantan Barat, semakin MANTAP (Maju, Aktif, Nyata, Terampil, Amanah, dan Produktif).

Kegiatan ini terselenggara lantaran Kantor Wilayah memiliki Target Kinerja yaitu terkait Asistensi Teknis Penelusuran dan Pemanfaatan Informasi Paten pada Kantor Wilayah, dimana pada kesempatan ini akan dilaksanakan Asistensi Teknis Terkait Sistem Penelusuran Informasi Paten dengan pendampingan kepada Perguruan Tinggi terutama terhadap peneliti dan operator sentra HKI.

Asistensi ini membekali peserta kegiatan terkait tata cara penelusuran dokumen paten, dan Asistensi Teknis Paten Drafting selanjutnya untuk melaksanakan Asistensi Teknis Terkait penyusunan spesifikasi paten (drafting patent).

Asistensi ini membekali peserta kegiatan terkait tata cara penyusunan spesifikasi paten (drafting patent).

“Tujuan akhir dari kegiatan ini untuk meningkatkan jumlah Permohonan Paten melalui Sosialisasi Sistem Paten Indonesia dari berbagai Pemangku Kepentingan Paten, mempercepat penyelesaian Permohonan Paten melalui Konsultasi Langsung antara Pemeriksa Paten dengan Inventor, dan memastikan seluruh Provinsi di Indonesia memiliki Permohonan Paten,” ucap Kakanwil.

Baca Juga: Ekonomi Kayong Utara Tahun 2023 Terjadi Pertumbuhan Sebesar 4,48 Persen

Halaman:

Editor: Yuniardi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x