Keponakan di Tangerang Bacok Pamannya hingga Tewas, Diduga karena Pembagian Warisan

- 6 Juni 2021, 17:03 WIB
Keponakan di Tangerang Bacok Pamannya hingga Tewas, Diduga karena Pembagian Warisan
Keponakan di Tangerang Bacok Pamannya hingga Tewas, Diduga karena Pembagian Warisan /PRMN/

WARTA PONTIANAK - Merasa pembagian harta warisan tidak adil, seorang keponakan di Kabupateng Tangerang, Banten membacok pamannya sendiri hingga tewas pada Kamis 6 Juni 2021.

Baca Juga: Pura-pura Tanya Alamat, Begal di Jakarta Bacok Seorang Pemuda Secara Sadis

Kasubbag Humas Polres Metro Tangerang Kota, Kompol Abdul Rachim menyebut tersangka membacok pamannya lantaran kesal dengan pembagian harta warisan keluarga yang dianggapnya tak adil.

"Tersangka kini sudah ditangkap beserta barang buktinya. Dia disangkakan pasal penganiayaan dengan pemberatan sesuai Pasal 351 KUHP," ujar Abdul Rachim dalam keterangannya, Sabtu.

Berdasarkan keterangan kepada penyidik, kata Abdul, tersangka merasa kesal karena warisan yang didapat orang tuanya lebih kecil dibanding sang paman. Warisan tersebut berupa sebidang tanah.

Baca Juga: Dalam Keadaan Mabuk Bacok Remaja Hingga Tewas, Pelaku Penganiayaan Akhirnya Diringkus Polisi

Tak terima dengan pembagian itu, tersangka langsung mendatangi korban ke rumahnya. Setelah masuk rumah, tersangka tanpa basa-basi langsung melakukan pembacokan secara betubi-tubi.

"Akibat serangan itu korban menderita luka di kepala, tangan, dan kaki. Aksi penyerangan membabi buta itu baru terhenti setelah ada anggota keluarga lain yang memisahkan," tuturnya.

Selanjutnya, korban kemudian dilarikan ke RSUD Pakuhaji, Kabupaten Tangerang. Namun, lanjut dia, akibat parahnya luka bacokan dan banyaknya darah yang keluar, nyawa Rusli tidak terselamatkan.

Baca Juga: Akibat Rebutan Warisan, Kakak Angkat Bacok Adik Sendiri

Halaman:

Editor: Faisal Rizal

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x