Network
WARTA PONTIANAK - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan keluarga sudah ikhlas melepas putra sulungnya Eril yang meninggal di sungai Aaree, Swiss.
Selama sepekan ini juga pihak keluarga melakukan takziyah dan doa bersama untuk almarhum Eril. Rangkaian acara itu kini resmi ditutup, sebagaimana yang ia tulis dalam cuitannya di Twitter 21 Juni 2022.
"Bismillah, setelah 7 hari sejak Eril dimakamkan, dengan ini kami secara resmi menutup rangkaian kegiatan doa bersama dan takziah publik untuk almarhum ananda Eril," ujar pria yang akab disapa Kang Emil tersebut.
Kepergian Eril menyisakan duka bagi masyarakat Indonesia. Berbagai ucapan belasungkawa hingga doa diucapkan saudara, kerabat hingga publik atas berpulangnya Eril. Ridwan Kamil sangat berterima kasih atas perhatian tulus dari semua orang.
"Dan kami haturkan terima kasih kepada semua pihak yang sudah mendoakan dan menyelenggarakan shalat gaib juga shalat jenazah, yang tidak bisa kami sebutkan satu persatu. Semoga Allah membalas semua kebaikan bapak ibu dan saudara semuanya dengan ganjaran berlipat," lanjutnya.
Terakhir Ridwan Kamil menyampaikan pada khalayak jika makam Eril bisa dikunjungi peziarah. Namun ia juga tak lupa mengingatkan agar pengunjung tetap menjaga adab di makam sang putra.
"Minggu ini kami memulai kembali hidup baru dengan semangat ananda Eril yang akan menyertai setiap langkah dan napas kami. Sekali lagi beribu hatur nuhun kami haturkan. *Makam Eril tetap terbuka untuk umum dari jam 8.00-17.00. Mohon menjaga adab saat berziarah," pungkasnya.
Baca Juga: Ikhlas Lepas Eril, Atalia Praratya: Ijinkan Kami Memelukmu lagi Nanti Bila Waktunya Tiba
Hal tersebut tampaknya merupakan reaksi Kang Emil atas beredarnya video ibu-ibu yang berebut selfie di makam Eril. Ia memilih mengingatkan dengan nada yang baik dan santun.***
