Ultimatum Perusda, Sutarmidji: 3 Bulan Tak Berkembang, Tak Diperpanjang

- 22 Desember 2020, 21:58 WIB
Gubernur Kalbar Sutarmidji
Gubernur Kalbar Sutarmidji /Yapi Ramadhan/Warta Pontianak

WARTA PONTIANAK - Gubernur Kalimantan Barat Sutarmidji meminta BUMD untuk berbenah. Menurutnya, ada BUMD (Badan Usaha Milik Daerah) yang memberikan kontribusi serta ada juga yang harus berbenah dalam core bisnis dan juga koordinasinya.

Ini dikatakan Sutarmidji, saat rapat koordinasi dan sinkronisasi serta evaluasi kinerja Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Provinsi Kalbar, di Balai Petitih Kantor Gubernur Kalbar, Selasa 22 Desember 2020.

Sutarmidji mengatakan, kegiatan ini bertujuan mendukung pelaksanaan program pemulihan ekonomi nasional.

Baca Juga: Ramai Prostitusi Anak di Pontianak, Sutarmidji: Itu Urusan Walikota bukan Urusan Gubernur!

“Kita punya 3 BUMD yang besar di Kalbar, yang memberikan kontribusi adalah Bank Kalbar pada tahun ini yaitu Rp92 miliar devidennya. Ada dua BUMD yang masih perlu pembenahan dan core bisnisnya harus jelas. Kalau Jamkrida Kalbar sudah bisa memberikan kontribusi dikarenakan koordinasinya yang baik dengan Bank Kalbar, dan insya Allah Jamkrida dapat memberikan keuntungan yang baik juga,” ujar Sutarmidji.

Dirinya menginginkan Aneka Usaha atau Perusda bisa masuk ke dalam semua sektor, tidak hanya dalam core bisnis yang kecil tapi melainkan bisa ekspansi usaha.

“Saya harap kedepannya kredit konsumtif tetap karena itu core bisnis yang memberikan keuntungan yang lebih besar. Ia berharap ini juga jadi perhatian bagi dua BUMD dan koordinasikan yang bagus,” ujar Sutarmidji.

Baca Juga: Sutarmidji Kesal dengan Kepala Daerah yang Tak Serius Tangani Covid-19: Seriuslah, Apa Sih Susahnya!

Gubernur Kalbar Sutarmidji juga memberikan kesempatan selama tiga bulan kepada Perusahaan Daerah (Perusda) Aneka Usaha Kalbar agar berekspansi lebih luas.

Halaman:

Editor: M. Reinardo Sinaga


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x