Kasus COVID-19 Kembali Naik, Klaster Sepeda dan BPN di Sintang Jadi Sorotan

- 26 Maret 2021, 11:59 WIB
Kepala Dinas Kesehatan Kalimantan Barat, Harisson
Kepala Dinas Kesehatan Kalimantan Barat, Harisson /Yapi Ramadhan/Warta Pontianak

WARTA PONTIANAK - Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat kembali mengumumkan kasus konfirmasi COVID-19 di wilayah Kalbar.

“Untuk tanggal 26 Maret di Kalbar ada 54 kasus konfirmasi baru. Di Pontianak 6 orang, Landak 1 orang, Mempawah 3 orang, Sambas 2 orang, Singkawang 7 orang, Kubu Raya 3 orang, Melawi 1 orang, dan Sintang 31 orang,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar, Harisson, Jumat 26 Maret 2021.

Harisson menuturkan, terjadi peningkatan kasus yang lumayan tinggi di Kabupaten Sintang.

Baca Juga: Ramalan Zodiak, Sabtu 27 Maret 2021: Capricorn Tingkatkan Produktivitas, Aquarius Kurangi Ekspektasi

Hal tersebut dikarenakan terjadinya klaster baru yakni klaster pesepeda dan klaster Badan Pertanahan Negara (BPN) Sintang.

“Terjadi peningkatan kasus di Sintang, ini dari klaster sepeda dan klaster BPN,” ungkap Harisson.

Baca Juga: Pemerintah China Boikot Nike dan H&M Karena Komentari Muslim Uighur di Xinjiang

Disampaikannya, klaster pesepeda di Sintang merupakan satu klaster dimana yang terjangkit merupakan warga di salah satu komplek perumahan.

“Klaster sepeda ini klaster satu komplek perumahan, setelah acara gowes mereka jalan-jalan menggunakan beberapa mobil, kegiatan ini tanpa prokes yang baik yang menyebabkan terjadinya penularan. Kalau satu anggota keluarga tertular maka anggota keluarga lain dalam satu rumah akan tertular. Jadi banyaklah klaster sepeda ini,” jelas Harisson.

Baca Juga: Panen Perdana Ikan Nila Dusun Pampang, Karolin Harapkan Budidaya Terus Berlanjut

Baca Juga: Terseret Korupsi Dana Pilgub, Mantan Kapolres Sanggau Dituntut 4 Tahun Penjara

Sehingga berdasarkan data sampai hari ini, total kasus konfirmasi COVID-19 di Kalbar mencapai 5.733 kasus.

Dimana 5.054 orang di antaranya berhasil dinyatakan sembuh atau 88,15 persen dan 34 orang dinyatakan meninggal dunia atau 0,59 persen.***

Editor: Y. Dody Luber Anton


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x